Bupati Enos Dorong Pelaku UMKM Naik Kelas

oleh

Pertemukan dengan Mitra Usaha, Enos Jadikan UMKM di OKU Timur Naik Kelas

MARTAPURA.SEJAJAR.NEWS  – Perhatian Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT terhadap pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten OKU Timur cukup besar.

Bahkan, Enos -sapaan Lanosin- terus berupaya menjadikan pelaku UMKM di Bumi Sebiduk Sehaluan naik kelas.

Salahsatu terobosan yang dilakukan Enos yakni mempertemukan pulukan pelaku UMKM di OKU Timur dengan mitra usahanya yang digelar di Hotel Puri Tani Parai, Martapura, Selasa 6 Agustus 2024.

“Tujuan dari Temu Usaha Kemitraan tersebut untuk meningkatkan UMKM di OKU Timur menjadi naik kelas,” kata Bupati OKU Timur Ir H Lanosin MT saat membuka acara pertemuan pelaku UMKM OKU Timur dengan mitra usaha, Selasa 6 Agustus 2024.

Enos menambahkan sejak 2021 lalu, dirinya terus memperhatikan, dan mensupport UMKM agar naik kelas.

“Pertemuan pe


rusahaan besar dengan UMKM ini salah satu upaya meningkatkan pemasaran dari produk UMKM,” imbuh Enos.

Menurut Enos, bahwa peran UMKM ini sangatlah besar. Bahkan UMKM mampu menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten OKU Timur.

“UMKM mampu menghapus angka kemiskinan ekstrem di OKU Timur menjadi 0 persen di tahun 2023,” sambungnya.

Diakuinya, secara umum masyarakat di OKU Timur memiliki kesejahteraan.

Ada kesejahteraan di bidang pertanian, bidang perkebunan, bidang perikanan-peternakan. Dan ada pula kesejahteraan bidang perdangan.

Meski begitu, ada juga masyarakat yang belum termasuk dalam golangan itu.

Maka dari itu, peran pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah, meningkatkan kesejahteraan melalui UMKM.

“UMKM di OKU Timur kita dorong untuk meningkatkan nilai produk, kemudian dibantu pemasaranya. Salah satu caranya dengan UMKM kita dorong bermitra dengan prusahaan besar,” jelas Enos.

Enos juga membeberkan beberbagai bentuk support pemerintah Kabupaten OKU Timur kepada UMKM.

Mulai dari perizinan dipermudah, kemudian bantuan alat-alat usaha. Bahkan berbagai bantuan UMKM ini tersebar di beberapa OPD, seperti Dinas UKM dan Koperasi, Dinas Sosial, hingga Dinas Perdagangan.

Kepala DPMPTSP Kabupaten OKU Timur, Sonpiani, mengatakan pihaknya sengaja memfasilitasi UMKM menjalin kemitraan dengan pelaku usaha besar.

“Ini sebagai upaya produk UMKM dapat dipasarkan di prusahaan besar,” ucapnya.

Sebagai contoh, sebuah usaha kecil pembuatan sabun cair cuci piring, produknya dipakai oleh restoran-restoran besar. “Bentuk kemitraannya itu membantu pemasaran,” sambungnya.

Gunawan, salah satu UMKM pembuatan sabun cuci piring, mengaku sangat terbantu dengan program atau pertemuan kemitraan usaha tersebut.

“Tentunya ini sangat membantu kami, agar produk kami lebih dikenal dan diminati. Kami bahkan mendapat kerjasama dengan Restoran Bebek Joglo dan Hotel Parai. Kami menjadi pemasok sabun cuci piring,” pungkasnya. (*)

Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
Gambar 5
Gambar 6
Gambar 7
Gambar 8
Gambar 9
Gambar 10
Gambar 9
Gambar 10