Sebelum Deru, Enos Menjabat, Disitu Masa Kelam Masyarakat OKU Timur Dibidang Infrastuktur
MARTAPURA.SEJAJAR.NEWS – Kolaborasi apik kepemimpian Herman Deru SH, MM saat menjabat Gubernur Sumsel, dan Ir H Lanosin MT saat jabat Bupati OKU Timur, mengeluarkan Kabupaten OKU Timur dari ketidakberdayaan infrastuktur yang mayoritas saat itu rusak, meskipun jaman Kholid MD Bupati OKU Timur diakhir kepemimpinan beliau, masih tangan dingin deru yang membantu mangangkat derajat infrastuktur OKU Timur.
Ketika jaman Ir H Lanosin MT diamanahkan menjadi Bupati OKU Timur, disinilah titik dimulainya pembangunan infrastukur yang sangat masif, bahkan sampai kabupaten di Sumsel cemburu dengan kondisi ini. Namun sebelum Herman Deru menjabat Gubernur Sumsel, penderitaan masyarakat OKU Timur luar biasa, karena infrastuktur jalan yang rusak parah dimana-mana.
Bahkan setiap hari, banyak drama air mata terlihat dijalanan OKU Timur Truck terguling dengan muatanya, tingkat kecelakaan yang tinggi. Bahkan akibat kondisi jalan yang rusak membuat masyarakat enggan keluar, mengakibatkan perekonomian terasa dampaknya.
“Martapura – Belitang, waktu itu bisa ditempuh 2 jam lebih kalau berangkat kekantor,”kata salah seorang pegawai bank yang bekerja di Gumawang.
“Kalau sekarang, kondisi jalan bagus 1 jam lebih dikit sudah sampai kantor, jadi tidak mesti sebelum subuh berangkat, jam 6 sudah bisa berangkat kantor,”ungkapnya.
Banyak masyarakat OKU Timur merasakan masa kelam infrastuktur sebelum Deru dan Enos menjabat. Aktifitas sangat-sangat terhambat kala itu. Bukan hanya Martapura -Belitang. Hal yang sama juga terjadi Martapura – Pesisir Komering
“Saya dendam, tapi ini dendam yang baik menurut saya, saya akan tuntaskan seluruh jalan yang ada di OKU Timur. Dan akhirnya ketika saya menjadi Gubernur, janji itu saya tunaikan,”Kata Herman Deru SH, MM saat. Pengukuhan tim Pemanangan HDCU, Enos-Yudha, Kecamatan Buay Madang yang Berlokasi di Desa Raman Agung.
Herman Deru mengaku, saat melihat kondisi jalan OKU Timur masa itu, hatinya amat getir, dia melihat tanah kelahirnaya, infrastuktur jalan yang rusak parah, jembatan banyak yang sudah dimakan usia
“Jembatan di Desa Pandan Agung, Kecamatan Madang Suku II, saat itu sangat memprihatinkan, dan itu selesai kita bangun sama jembatan di Kurungan Nyawa,”kata Herman Deru.
Belum lagi, pembangunan ruas jalan di Kecamatan Belitang II menuju pintu tol pematang panggang, juga dilakukan berkat kolaborasi Abang-Adik ini. Sehingga bukan masyarakat OKU Timur saja yang mudah, namun juga Kabupaten tetangga juga mudah jika ingin ke Jakarta melalui OKU Timur.
Selain itu, Herman Deru dan Ir Lanosin juga membuka jalan-jalan di Akses perbatasan dengan Kabupaten OKI, seperti Kecamatan Semendawai Timur- Tugu Mulyo. Kondisi jalan diwilayah itu sudah sangat mudah diakses.
Wajar saja, masyarakat OKU Timur sangat cinta dan sayang dengan Abang-Adik itu, karena memikirkan nasib saudara-saudara mereka di OKU Timur.
Sehingga benar kata pengamat Politik Sumsel, bahwa pengaruh Trah keluarga Herman Deru sangat mengakar di OKU Timur.(*)