OKU TIMUR. Sejajar.News – Kontes Kambing dan Domba, menyematkan bahwa OKU Timur salah satu penghasil ternak tersebesar di Sumsel. Bahkan untuk populasi sapi bumi sebiduk sehaluan nomor satu dibumi sebiduk sehaluan.
Tingginya populasi hewan ternak di lumbung pangan nomor empat ditanah itu tentu berdampak dari segi perekonomian masyarakat.
Kontes kambing dan domba di lapangan Desa Liman Sari, Kecamatan BMT langsung dihadiri Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah. Tampak ratusan ekor kambing dan domba memadati lapangan tempat kontes.
Setiap Kambing dan Domba peserta kontes akan masuk pada salah satu kelas yang ditentukan, yaitu Pejantan Non Poel, Betina Bakala, Domba Ekstrim dan Kambing Ekstrim
Bupati sangat mengapresiasi kegiatan ini, menurut Bupati dengan adanya kontes ini potensi ternak terutama kambing di Kabupaten OKU Timur dapat meningkat.
“Saya mengapresiasi kegiatan Latber Kontes Kambing dan Domba ini, kegiatan ini sangat positif. Semoga potensi ternak terutama kambing meningkat sehingga bisa mengangkat perekonomian masyarakat,” tutur Bupati.
Bupati mengajak masyarakat untuk menjadikan Latber Kontes Kambing dan Domba ini sebagai edukasi dan motivasi untuk mengembangkan potensi peternak Kambing dan Domba.
“Menjadi peternak Kambing dan Domba sangat menguntungkan, saya harapkan muncul peternak kambing baru di tengah masyarakat,” ucapnya.
Diketahui, berdasarkan data awal tahun 2024 dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten OKU Timur, populasi kambing mencapai 70.383 ekor.
Meski populasi tergolong tinggi, Pemkab OKU Timur tetap terus meningkatkan jumlah populasi ternak. Salah satunya dengan menyalurkan bantuan ternak kambing kepada kelompok peternak.
“Pada tahun anggaran 2024, kami telah menyalurkan bantuan kamping kepada 16 kelompok ternak. Masing-masing mendapatkan bantuan sebanyak 25 ekor yang terdiri dari 20 ekor betina dan 5 ekor jantan,” jelas Kadin Perikanan dan Peternakan Kabupaten OKU Timur Yuniharyanto.
Dengan adanya bantuan ini, dirinya berharao ternak kambing di Kabupaten OKU Timur meningkat. Dengan begitu kebutuhan kambing untuk hewan kurban, aqiqah dan lainnya dapat terpenuhi bahkan dapat disalurkan ke luar daerah.
“Ini juga dapat meningkatkan pendapatan dan perekonomian di Bumi Sebiduk Sehaluan,” tutupnya.(*)
